Angga, Bandi dan Cinta diinterogasi oleh polisi atas
pembunuhan dari Duduy. Bukti-bukti pada tempat
kejadian perkara (TKP) menunjukkan bahwa mungkin seorang
pengacara terlibat pada perkara
pembunuhan. Mereka, salah satunya adalah pembunuh, membuat
dua buah pernyataan sebagai
berikut.
· Angga memberi pernyataan:
o Saya
bukan pengacara
o Saya
tak terlibat pembunuhan Duduy
· Bandi memberi pernyataan
o Saya
memang seorang pengacara
o Tetapi
saya tak terlibat pembunuhan Duduy
· Cinta memberikan pernyataan
o Saya
bukan pengacara
o Seorang
pengacara yang membunuh Duduy
Pada pemeriksaan polisi ditemukan bahwa hanya dua dari
pernyataan di atas yang benar dan ternyata
hanya satu dari ketiga orang itu yang bukan pengacara.
Siapakah yang membunuh Duduy?
a. Angga
b. Bandi
c. Cinta
d. Angga
dan Bandi bersama-sama
e. Jawaban a, b, c, dan e salah.
Jawab :
Bukti-bukti pada tempat kejadian perkara (TKP) menunjukkan
bahwa mungkin seorang pengacara terlibat pada perkara pembunuhan.
Pernyataan yang sudah benar adalah Bandi yang menyatakan
bahwa dia memang seorang pengacara, tetapi dia tak terlibat pembunuhan Duduy.
Pada pemeriksaan polisi ditemukan bahwa hanya dua dari
pernyataan di atas yang benar dan ternyata hanya satu dari ketiga orang itu
yang bukan pengacara, maka ada 2 kemungkinan :
Kemungkinan 1
Jika Cinta yang berbohong (Pembunuh), maka pernyataan
Cinta yang jujur menjadi : Saya pengacara dan bukan pengacara yang membunuh
Duduy. Maka ini bertentangan dengan bukti pada tempat kejadian perkara (TKP)
menunjukkan bahwa mungkin seorang pengacara terlibat pada perkara pembunuhan.
Kemungkinan 2
Jika Angga yang berbohong (Pembunuh), maka pernyataan Angga yang jujur
menjadi : Saya pengacara dan saya terlibat dalam pembunuhan Duduy. Maka ini sesuai
dengan informasi yang diberikan bahwa terdapat dua pernyataan yang benar, yaitu
pernyataan Bandi dan Cinta, serta ada dua orang pengacara dan satu tidak
pengacara. Maka pembunuh Duduy adalah Angga (A).
0 komentar:
Posting Komentar